Fungsi Magnet terhadap Loud Speaker
Apakah kamu kembali cari jelas kegunaan magnet apada loudspeaker? Mungkin kamu kembali bisa tugas dari guru? Atau bisa saja kamu hanya penasaran aja nih? Hmm, oke tersebut aku sudi jelasin ke kamu berkenaan kegunaan dari magnet terhadap loudspeaker, karena tetap banyak menanyakan dan bingung apa sih fungsinya padahal magnet kan alat yang berfaedah menarik benda-benda layaknya besi.
Kumparan itu dilewati arus listrik, dan naik turun arus listrik memicu ada pertalian bersama medan magnet, supaya kumparan bergetar, dan selaput (membran) juga bergetar, mengakibatkan gelombang tekanan, yang terdengar sebagai bunyi.Tanpa tersedia magnet, speaker tidak akan menghasilkan bunyi atau suara.
Membuat suara
Pada dasarnya, speaker merupakan mesin penerjemah akhir, kebalikan dari mikrofon. Speaker dari tanda elektrik dan diubahnya kembali jadi getaran untuk menggetarkan udara untuk memicu gelombang suara.
Speaker menghasilkan getaran yang hampir mirip bersama yang diterima getarannya oleh mikrofon, yang direkam dan dikodekan terhadap pita magnetik (tape), kepingan CD, LP, dan lain-lain. Speaker tradisional lakukan sistem ini bersama memanfaatkan satu drivers atau lebih Situs elektronik terpercaya .
Diafragma
Sebuah drivers produksi gelombang suara bersama menggetarkan cone yang fleksibel atau diafragma secara cepat. Cone tersebut kebanyakan terbuat dari kertas, ataupun logam, yang berdempetan terhadap ujung yang lebih besar terhadap suspension. Suspension atau surround, merupakan material yang fleksibel yang menggerakkan cone, dan berkenaan bingkai logam terhadap drivers, disebut basket.
Ujung panah terhadap cone berfaedah menghubungkan cone ke voice coil. Coil tersebut didempetkan terhadap basket oleh spider, yang merupakan sebuah cincin dari material yang fleksibel. Spider menghindar coil terhadap posisinya sambil mendorongnya bergerak kembali bersama bebas dan begitu seterusnya.
Baca Juga: Sistem Crossover terhadap Speaker Elektronik
Magnet
Proses spaker coil bergerak maju mundur, kembali ke posisi mula-mula dan selanjutnya adalah sebagai berikut. Garis gaya magnet yang konstan berasal dari magnet permanen dan coil. Kedua magnet tersebut, yakni elektromagnet dari coil dan magnet permanen, berinteraksi satu mirip lain layaknya dua magnet yang berhubungan terhadap umumnya.
Kutub positif terhadap elektromagnet tertarik oleh kutub negatif terhadap bidang magnet permanen dan kutub negatif terhadap elektromagnet ditolak oleh kutub negatif magnet permanen.
Ketika orientasi kutub elektromagnet bertukar, bertukar pula arah dan gaya tarik-menariknya. Dengan cara layaknya ini, arus bolak-balik lakukan motivasi dan tarikan antara voice coil dan magnet permanen. Proses inilah yang mendorong coil kembali dan begitu selanjutnya bersama cepat. Sewaktu coil bergerak, ia mendorong dan menarik speaker cone. Hal tersebut bisa menggetarkan udara di depan speaker, membentuk gelombang suara.
Speaker kebanyakan terdiri dari empat macam frekuensi operasinya antara lain: woofer, midrange, tweeter, dan super tweeter.
Woofers merupakan type drivers yang paling besar diameternya dirancang untuk menghasilkan suara bass (frekuensi rendah), frekuensi suara 500 Hz ke bawah. Sedangkan midrange, dirancang untuk frekuensi di tengah terhadap spektrum suara frekuensi 500 Hz hingga frekuensi 4 KHz. Tweeter mempunyai diameter paling kecil dan dirancang untuk menghasilkan frekuensi suara 4 KHz ke atas, super tweeter paling tinggi di atas 10KHz ke atas.
Untuk bisa memicu gelombang frekuensi tinggi, diperlukan diafragma yang kecil enteng dan keras. Hal ini lebih susah dilaksanakan bersama cone yang berukuran besar dan berat.
Pada loud speaker, posisi magnet adalah diam (tidak bergerak). Proses spaker coil bergerak, kembali ke posisi mula-mula dan selanjutnya adalah sebagai berikut. Elektromagnet diposisikan terhadap suatu bidang magnet yang konstan yang diciptakan oleh sebuah magnet permanen.
Leave a Reply